Rabu, 08 Februari 2012

Cerita Pagi


Ini cerita pagi,
Syukurku kepada ilahi rabbi,
Atas nikmat dan karunia yang telah diberi,
Sehingga mampu berdiri menjalani,
Terpanjat do’a agar selalu sehat, kuat dan sabar sepanjang hari.


***
Ini cerita pagi
Selepas syukurku, aku juga hendak mengadu,
Sedikit banyak tentang timeline hidupku,
Semuanya ingin kuberitahukan padaMu.
Meskipun Engaku sudah tahu,
Karena aku pun tahu,
Aku lemah di hadapMu.

***
Ini cerita pagi
Terasa kepala yang masih terasa nyeri,
Otak tak mau diajak kompromi,
Panas di badan juga tak kunjung pergi,
Aktivitas serasa terbebani.

***
Ini cerita pagi
Tentang Silvy yang terdiam sendiri,
Beberapa waktu hanya bisa dilewati,
Tanpa bisa ditunggangi dan diajak pergi,
Ahh,,sudah selayaknya sebuah besi.

***
Ini cerita pagi
Tentang hati yang sedang belajar,
Menerima yang datang, merelakan yang pergi,
Yang seringkali muncul iri,
Tak jarang selalu emosi,
Tak mampu bersikap rendah diri,
Memang semua itu hal yang manusiawi,
Namun bukan manusia kalau tak mampu mengevaluasi diri,
Lantas mencari solusi.

***
Ini tentang pagi
Teringat akan banyak kesalahan yang telah dilalui,
Seringkali sombong tanpa adanya sadar diri,
Seringkali cemburu atas sesuatu yang  tak seharusnya dicemburui,
Seringkali marah atas hal-hal yang sebabnya tak diketahui,
Seringkali salah menafsirkan apa yang sedang dihadapi.

***
Ini cerita pagi, Surabaya

2 komentar:

Anonim mengatakan... Reply Comment

yang anda alami hal biasa:|

_gwesal_ mengatakan... Reply Comment

trm ksh telah mampir..=p

memang benar itu merupakan hal yang biasa, namun hal yang biasa, namun yang sangat ditakutkan adalah apabila itu menjadi kebiasaan.

Posting Komentar

monggo komentarnya